Harus
mulai dari mana ya..hehehe...Salam pembuka maksudnya.
Oke..Selamat
datang lagi wahai sahabat blogger, terutama bagi anda pecinta bisnis online.
Postingan kali ini saya ingin berbagi hadiah tips lagi untuk menjalankan suatu
usaha secara online, bisnis online tentunya. Saya sedari tadi berpikir. Apakah dalam
bisnis online kita perlu tim untuk menjalankan bisnis kita? Kemungkinan kecil
iya, sebab saya beralasan pada... ummm,.apa ya..
pada efisiensi bisnis jaringan. Tapi, pada hal-hal tertentu mungkin saja kita membutuhkan suatu tim yang solid dalam mengembangkan usaha bisnis jaringan kita. Misalnya, pada usaha konvensional yang dijalankan secara dualisme, yakni dalam dunia nyata maupun dunia maya. Maka, tim harus kita butuhkan dalam hal administrasi keuangan dan sejenisnya. Akan tetapi, jika pada bisnis jaringan murni, maka cukuplah kita sendiri yang menjalankannya, meskipun tim juga dibutuhkan. Tapi, sekali lagi ini menyangkut efisiensi. Jika kita menginginkan tim disetiap menjalankan bisnis jaringan kita, maka hal ini tidaklah mengapa.
pada efisiensi bisnis jaringan. Tapi, pada hal-hal tertentu mungkin saja kita membutuhkan suatu tim yang solid dalam mengembangkan usaha bisnis jaringan kita. Misalnya, pada usaha konvensional yang dijalankan secara dualisme, yakni dalam dunia nyata maupun dunia maya. Maka, tim harus kita butuhkan dalam hal administrasi keuangan dan sejenisnya. Akan tetapi, jika pada bisnis jaringan murni, maka cukuplah kita sendiri yang menjalankannya, meskipun tim juga dibutuhkan. Tapi, sekali lagi ini menyangkut efisiensi. Jika kita menginginkan tim disetiap menjalankan bisnis jaringan kita, maka hal ini tidaklah mengapa.
Nah, agar
bisnis yang dijalankan secara tim berjalan sesuai harapan, tidak juga harapan
yang pasti. Minimalah searah dengan harapan kita. Di bawah ini saya coba
menyampaikannya lewat tulisan ini.
1. Mendahulukan
sikap, kemudian keterampilan
Hal
pertama yang harus Anda perhatikan ketika anda berada ditengah-tengah para
karyawan bisnis adalah sikap. Kemudian selanjutnya adalah keterampilan. alasan
untuk hal ini adalah: Sikap itu sangat sulit untuk berubah dan sulit untuk menyesuaikan
dengan keadaan, tapi jika keterampilan hal itu mudah untuk kita dapatkan. Dalam
tim, jika anda sebagai ketua rombongan bisnis (hehehe, sori senior) carilah sikap
tertentu, dan kemudian lakukan yang terbaik untuk mengajari mereka sebuah keterampilan
yang mereka butuhkan. Itu !!! (Kayak mario teguh aja)
2. Proteksi
Tim anda dengan orang-orang yang terampil
Jika Anda
akan membangun sesuatu dari awal anda tidak mungkin melakukannya dengan secara
sendiri, hanya karena anda “lebih tahu”. Anda mungkin tahu kemana Anda ingin
pergi, tapi orang lain tahu bagaimana untuk mendapatkan Anda di sana. Jangan menganggap
bahwa kita tahu yang lebih baik, karena manusia itu makhluk sosial. Saling membutuhkan
dan memerlukan, baik tenaga maupun pikiran. Maka dari itu, ajaklah orang-orang ke
dalam tim anda dan terimalah pendapat mereka, karena boleh jadi mereka lebih
tahu dari anda.
3. Siapapun
bisa gagal, tapi berusahalah untuk tidak melakukan kesalahan yang sama
Salah
satu aturan terbaik untuk sumber daya manusia yang pernah saya miliki. Semua
orang berhak untuk membuat kesalahan. Bahkan lebih, asalkan mereka tidak
mengulangi kesalahan yang sama. Membuat kesalahan adalah salah satu sumber
paling aman dari pembelajaran. Mengulangi kesalahan yang sama adalah tanda
bahwa pembelajaran tidak efektif. Itu..!!!
4. Tanyakan
kembali sebelum melakukan
Artinya,
seringlah mengontrol tim anda. Jangan berharap bahwa karyawan dalam tim Anda tahu
segala sesuatu yang harus dilakukan. Mentang-mentang sudah ikut tips saya pada
point 2 anda sudah secara frontal mempercayai sesuatu dari karyawan anda. Oh
tidak, apalagi jika ada bisnis yang baru atau pada awal-awal menjalankan bisnis
baru. Ada banyak hal yang tidak diketahui oleh karyawan anda dan mereka tidak
selalu tahu persis apa yang Anda harapkan dari mereka. Buatlah kebiasaan meminta
umpan balik. Ajukan pertanyaan. Perhatikan jawaban. Yakinkan bahwa mereka
adalah orang-orang yang sedang membangun bisnis Anda, pastikan mereka tahu
bagaimana melakukannya.Okey!
5. Jangan
berharap untuk dihormati, jika anda tidak menunjukkanya terlebih dahulu
Jangan perlakukan
karyawan Anda seperti sumber daya yg tidak produktif. Mereka mungkin memiliki
tujuan dan tonggak, tapi mereka manusia, sama seperti Anda dan mereka mempunyai
masalah kemanusiaan, sama seperti Anda. Jangan berharap diberi hormat jika Anda
tidak menunjukkan rasa hormat terlebih dahulu. Tentu saja, mereka bisa bekerja
tanpa menghormati Anda, itu sudah pasti, terutama jika mereka bekerja karena
mereka takut kepada Anda. Dalam pengalaman saya, seorang karyawan bahagia dan
dihormati adalah 100% lebih produktif daripada karyawan yang takut dan terhina.
6. Anda
memiliki karyawan lebih
Umm..sedari
tadi saya mengatakan karyawan. Karyawan apa? Oke, begini maksud saya. Dalam
bisnis online yang anda kerjakan sendiri, registor baru itu adalah karyawan
anda. Jadi, dalam bisnis online sebagian besar pelayanan dan membership berpusat
pada layanan bisnis anda tersebut. Dari komunitas bisnis tersebut itu akan mendatangkan pendukung dan penggemar
bisnis anda. Jika mereka mendapatkan pelayanan yang terbaik, maka tanpa dibayar
secara langsung pun, mereka masih mendukung bisnis Anda. Mereka mempromosikan
bisnis Anda secara gratis dan mereka layak mendapatkan layanan besar dari Anda.
Dan rasa hormat. Agak bingung ya?..Contohnya gini, anda memiliki blog dan ada
bisnis yang anda tawarkan melalui blog tadi. Gunakan trik-trik yang baik untuk
meningkatkan traffic blog anda tadi. Layanilah mereka dengan jamuan ilmu
pengetahuan dan skill bisnis anda secara gratis. Maka, pasti mereka juga akan
membantu anda secara Cuma-Cuma dalam bisnis anda. Contoh paling dekat, si Mbah
Google itu lebih banyak memberi dari pada menawarkan. Coba anda search di
google cara mendatangkan atau mempromosikan bisnis anda dengan cepat. Sebagian besar
pasti jawabannya “beriklanlah”, dan iklan yang baik di mana, pasti jawabannya
di adsense google. Sambil ngiklan dapat dollar lagi. Begitulah sahabat blogger
mencantumkan link adsense google di blog mereka. Tanpa meminta pun, banyak
orang membantu google.
7. Tantang Tim Anda
Sering-seringlah merubah tujuan bisnis anda. Masukkan
metrik baru. Buat program evaluasi. Jangan biarkan karyawan Anda bosan. Tantang
mereka dengan ide-ide baru, proyek-proyek atau program internal. Anda mungkin
menawarkan paket jangka panjang yang besar, gaji besar dan lingkungan kerja
yang nyaman, tetapi jika Anda tidak benar menantang karyawan Anda, mereka hanya
akan bosan. Kebosanan tidak baik untuk bisnis.
Jadi begitu
tips saya, mungkin di antara sahabat-sahabat blogger yang memiliki ide-ide
cemerlang jangan ragu-ragu untuk mengemail saya, atau menambahkan tips anda di
kolom komentar yang sudah disediakan di bawah postingan ini. Saya yakin akan
menambah wawasan kita semua.
Untuk tips di
atas saya cukupkan 7, saya berharap ada yang bisa menambahkan.
Salam Hormat
Sumitro
Amir
Posting Komentar